Pada kesempatan kali ini saya akan membahas cara membuat cheese cake. sebelum lanjut ke cara pembuatannya ayo kita mengenal apa itu cheesecake?. Di Indonesia cheese cake sering disebut dengan kue keju, kue yang biasanya dimakan sebagai hidangan penutup dan dibuat dengan mencampurkan keju yang bertekstur lembut, telur, susu, dan gula.
Keju yang umumnya digunakan untuk membuat cheese cake adalah keju krim, namun dapat juga digunakan keju lainnya seperti cottage cheese, ricotta, mascarpone, neufchâtel ataupun keju quark.
Cheese cake untuk pada umumnya diberi hiasan buah yang segar, krim dan lapisan gula. Bagian dasar dari cheese cake dapat diisi dengan biskuit graham, kacang yang dihancurkan, ataupun bahan lainnya yang bertekstur rapuh.
Walaupun disebut cake atau bolu, cheese cake bukan merupakan sejenis kue bolu melainkan dapat dikategorikan sebagai pai atau custard yaitu campuran telur dan susu yang dipanggang atau dimasak dengan air panas dan menjadi kental akibat proses koagulasi protein telur.
Cara Membuat Cheese Cake Lembut dan Enak Sederhana
Resep membuat cheese cake dapat dipanggang ataupun tidak dipanggang. Resep membuat cheese cake yang menggunakan telur pada umumnya dipanggang untuk mematangkan telur tersebut. Sementara itu, gelatin dapat digunakan untuk membuat cheesecake yang tidak dipanggang. Baik dipanggang maupun tidak, cheesecake harus disimpan di lemari es terlebih dahulu sebelum disajikan.
Sejarah Cheese Cake
1. Yunani Kuno
Cheese cake yang pertama kali dibuat oleh bangsa Yunani kuno. Cheese cake di Yunani yang terkenal adalah cheesecake Apician yang dibuat oleh Apicius, Aristoxenean, dan Philoxenean.
Selain itu terdapat juga cheesecake lain yaitu Euchylous yang mengandung buah yang dikeringkan dan Bazyma yang terbuat dari tepung, madu, buah ara kering dan kenari.
Pada 776 SM, terdapat cheese cake disajikan kepada para atlet pada ajang Olimpiade pertama. Pada zaman itu, cheesecake dibuat dengan menggunakan keju lembut dari susu kambing dan susu domba. Keju tersebut dicampur dengan tepung terigu, telur, dan madu, kemudian dipanggang.
2. Romawi
Pada saat bangsa Romawi menjajah Yunani, resep dan cara pembuatan cheesecake mulai dikenal oleh bangsa tersebut. Mereka pun menamai cheesecake dengan sebutan placenta, dan sebagian yang lain menyebutnya libum. Libum sering dibawa oleh orang-orang Romawi ke kuil untuk diberikan sebagai persembahan kepada dewa -dewa mereka.
Resep pembuatan libum pernah ditulis oleh Marcus perteus cuso (234-149 SM) yang merupakan seorang politikus asal Roma Dalam risalahnya yang berjudul “De Agricultura” atau “De Re Rustica“, ia mencatat bahwa libum dibuat dengan menggunakan keju yang dihancurkan, tepung, dan telur.
Kue libum dimakan ketika masih hangat dan menggunakan keju yang asin rasanya. Tekstur dari kue libum memiliki kesamaan dengan cheesecake panggang modern, yaitu bagian tengahnya lembut dan permukaannya berwarna coklat keemasan.
Hidangan Romawi lainnya yang disebutkan oleh Marcus Porcius Cato adalah savillum yang mengandung tepung, keju, telur, madu, dan biji poppy. cara membuat cheesecake lainnya ditulis oleh Athenaeus, seorang penulis asal Yunani, pada 230 M. Di samping menggunakan bahan-bahan dasar seperti keju dan tepung, ia menambahkan madu dalam resep yang ditulisnya.
3. Spanyol
Cheesecake yang ada di Spanyol pada umumnya disebut dengan Tarta pasiega atau Torta pasiega. Hidangan ini ditambahi dengan madu dan air dari bunga jeruk Tarta pasiega seringkali dihidangkan pada Hari Raya Paskah dan sudah ada sejak abad pertengahan.
Selain pada Tarta pasiega, terdapat juga hidangan cheesecake lain yang disebut Quesada pasiega yang berasal dari wilayah Cantabria dan Quesada asturiana untuk hidangan yang sama dari Asturias Quesada pasiega menggunakan keju segar dari susu sapi sedangkan Quesada asturiana menggunakan keju dari susu kambing.
Sebelum lanjut ke cara pembuatan chesee cake kita baca terlebih dahulu beberapa varian chesee cake yang ada diseluruh dunia berikut ada beberapa uraian tentang varian chesee cake yang ada diseluruh dunia.
Sebenarnya masih banyak sejarah yang belum saya cantumkan diartikel diatas silakan coba cari sejarah chesee cake diartikel lainnya.
Jika saya mencamtumkan terlalu banyak takut pembaca menjadi bosan dengan membaca yang hanya bacaan diatsas. Sebelum ke cara pembuatan chesee cake alangkah baiknya kita mengenal varian chesecake yang ada d idunia.
Varian Cheese Cake yang Ada Diseluruh Dunia
Cheese cake merupakan salah satu kue yang paling banyak digemari oleh masyarakat dunia selain tiramisu dan blackforest. Cheese cake menjadi pilihan kue yang tepat buat kamu yang tak terlalu suka makanan manis karena cita rasa cheese cake ini gurih cenderung asin. Kue ini terbuat dari campuran gula, telur, susu, dan pastinya keju.
Ada banyak jenis keju yang digunakan untuk cheese cake yaitu cottage cheese, ricotta, dan mascarpone. Cheese cake digemari bukan hanya karena citarasanya, tapi juga teksturnya yang lembut dan lumer di mulut.
Tapi tahukah kamu kalau ternyata ternyata ada banyak varian cheese cake di dunia ini tergantung masing-masing negaranya. Lantas apakah bahan-bahan pembuatnya, tekstur, bentuk, dan citarasanya sama? Yuk, kita lihat dulu!
1. New York Cheese Cake
Cheese cake yang paling terkenal di dunia adalah New York cheese cake yang yang berasal dari Amerika. New York cheese cake terbuat dari campuran krim keju, krim asam, telur, dan gula. Pada bagian bawah biasanya diberi remahan crakers yang dipadatkan.
New York cheese cake memiliki tekstur yang padat namun lembut. Awalnya New York cheese cake tidak memiliki tambahan topping di atasnya, namun karena cita rasa krim yang terlalu kuat, maka mulailah ditambahkan aneka buah-buahan segar di atasnya untuk menetralisir rasa enak.
2. Japanese Cheese Cake
Selain New York, cheese cake yang terkenal di dunia adalah Japanese cheese cake. Berbeda dengan New York cheese cake yang memiliki tekstur padat, Japanese cheese cake memiliki tekstur yang ringan dan cukup berongga dan teksturnya sangat lembut seperti kapas sehingga sering mendapat julukan “cotton cheese cake”.
Jika kamu bandingkan dengan cheese cake yang berasal dari negara lain, Japanese cheese cake ini tak hanya beraroma dan bercita rasa keju, tapi juga ada aroma dan rasa vanila di dalamnya.
3. French Cheese Cake
French cheese cake alias cheese cake asal Perancis ini memiliki tampilan yang polos di bagian atasnya karena hanya diberi tambahan gelatin sehingga terlihat lebih glossy. French cheese cake adalah cheese cake yang mengguanakan keju neufchatel sebagai bahan utamanya.
Tekstur French cheese cake sangat ringan dan lembut karena ditambahan meringue alias kocokan putih telur. French cheese cake punya ukuran yang lebih kecil dibanding cheese cake lainnya karena hanya memiliki tinggi sekitar 2,5 hingga 4 cm saja.
4. Italian Cheese Cake
Italia ternyata tak hanya punya tiramisu cake saja yang enak, tapi juga cheese cake yang lezat. Cheese cake di Italia menggunakan campuran keju ricotta atau mascarpone, gula atau madu, vanili, tepung roti sehingga membuat tekstur kue ini kering dan padat.
Cheese cake banyak kamu temukan di daerah Florence dan Roma. Di Italia, cheese cake disantap bersama dengan minuman espresso atau disajikan pada saat perayaan-perayaan khusus.
5. Kasekuchen
Jika dilihat sekilas saja, cake ini tidak terlalu mirip dengan cheese cake kebanyakan. Kasekuchen merupakan chesee cake yang berasal dari negara Jerman. Dinamakan kasekuchen karena ‘kase’ dalam bahasa Jerman berarti keju dan ‘kuchen’ berarti kue.
Jadi jika digabungkan memiliki arti kue keju. Kasekuchen menggunakan jenis keju quark sehingga teksturnya cukup padat. Sementara pada bagian bawahnya ada remah biskuit yang dipadatkan.
6.Ostekake
Masih di benua Eropa, ada negara Swedia yang punya cheese cake dengan cita rasa yang lebih creamy dan tekstur yang padat namun lembut. Cheese cake di Swedia dinamakan ostekake atau ostakaka.
Nama ini diambil dari bahasa Swedia yakni ‘ost’ yang berarti kue dan ‘kaka’ yang berarti keju. Tak seperti pembuatan cheese cake lainnya, ostekake ini dibuat dengan cara mengentalkan susu segar menggunakan “rennet” untuk memisahkan susu menjadi bagian yang lebih padat.
Setelah dikentalkan, susu kemudian dipanggang dengan diberi remahan crakers di bagian bawahnya.
7. Tiropita
Terakhir ada tiropita yang tampilan dan teksturnya jauh berbeda dengan cheese cake dari negara-negara lain. Tiropita merupakan cheese cake yang berasal dari Yunani. Tiropita ini dibuat dengan cara membungkus keju dengan adonan phyllo lalu dipanggang hingga matang.
Phyllo yang merupakan pastry khas Yunani yang terbuat dari campuran tepung dan air yang digiling hingga halus. Keju yang digunakan pada cheese cake ini adalah keju feta dan ricotta.
Tekstur tiropita sangat garing dan renyah di bagian luar, tapi saat kamu menggigit bagian dalamnya maka kamu akan menemukan kelembutan teksturnya.
Itu dia beberapa varian cheese cake di seluruh dunia yang mimin rangkumkan buat para pembaca yang suka membaca. Lanjut kecara pembuatannya.
Cara Membuat Cheese Cake
Kita dapat mengetahui, anak anak pun suka dengan jenis cake lembut dengan cream cheese ini. Salah satu produsen jajanan anak anak dengan cermat menyingkapi hal ini dengan mengeluarkan jajanan cheese cake yang ternyat cukup mendapat tanggapan positif, tidak hanya dari anak anak bahkan saya sendiri pun juga sering membelinya.
Mungkin cara membuat cheese cake memanglah kalah populer dengan cara membuat chesee cake lainnya, seperti tiramisu cake, cake brownies, rainbow cake, lapis surabaya atau cara membuuat chesee cake lainnya. Tapi jika masalah cita rasa, cheese cake dengan cream cheese ini tidak kalah enak dan lezat lho.
Di beberapa restauran atau toko kue terkenal, seperti harvest, cake factory atau yang lainnya memang menyediakan cheese cake yang dengan mudah bisa kita beli. Tetapi tentu saja kalau setiap hari kita membelinya pasti akan sangat memboroskan keuangan kita bukan. Sebenarnya dalam cara membuat cheese cake ini tidak terlalu susah kok.
Uraian Tentang Cara Membuat Cheese Cake
cara membuat chesee cake
Asal kalian paham dalam penggunaan bahan – bahan yang digunakan komposisinya tepat dan mengerti tips cara membuat cheese cake yang benar, teman teman pasti bisa membuatnya sendiri di rumah. Selain dipanggang, ternyata ada cara membuat cheese cake dengan di kukus yang cara membuatnya sangat mudah dan sederhana. Tetapi saat ini kita akan belajar cara membuat cake cream cheese yang dipanggan dulu.
Walau cara membuat cheese cake mudah dan cukup sederhana, ada hal yang harus di perhatikan supaya hasil jadinya nanti benar benar lembut dan sempurna walau sebenarnya jenis chesee cake satu ini bukan termasuk jenis kue yang adonanannya mengembang saat di panggang.
Untuk proses pemanggangan, sebaiknya teman teman tidak mengatur suhu oven terlalu tinggi supaya benar benar matang sempurna. cara membuat cheese cake berbebeda denagan yang lain, cara mengocok telur dan cream cheese nya tidak boleh bersamaan supaya tekstur kuenya nanti tidak keras sebagian atau dikenal juga dengan kue bantat.
Setelah cheese cake matang jangan langsung dikeluarkan, biarkan dingin di dalam oven baru kemudian taruh di lemari pengingin supaya lebih enak. Nah, untuk lebih jelasnya, kalian dapat melihat bahan cheese cake yang dibutuhkan dan cara membuatnya di bawah.
Bahan Bahan Untuk Membuat Cheese Cake Lembut Sederhana
Seperti resep cake lembut lainnya, bahan utama yang dibutuhkan adalah tepung terigu yang mempunyai kandungan protein rendah kurang lebih sebanyak 130 gram. Kalau perlu tepung diayak terlebih dahulu supaya benar benar halus.
Keju yang berbentuk cream cheese kualitas dengan yang bagus kurang lebih sebanyak 200 gram saja. Teman teman bisa membeli atau membuat nya sendiri di rumah.
Telur ayam ukuran sedang besar kurang lebih sebanyak 5 butir.
Gula pasir yang berwarna putih atau agak kuning kualitas bagus kurang lebih sebanyak 200 gram. Jangan gunakan gula pasir kuning yang jelek karena aroma tebunya bisa merusak cita rasa kue cheese cakenya.
Unsalted Butter atau dikenal juga dengan mentega tawar kurang lebih sebanyak 130 gram saja.
Keju parmesan atau keju keras untuk menguatkan aroma dan rasa cheese nya kurang lebih sebanyak 1 sendok makan saja.
Susu cair kurang lebih sebanyak 160 ml saja.
Garam dapur yang beryodium secukupnya atau sesuai selera.
Kertas roti secukupnya untuk alas loyang.
Gunakan aluminium foil yang dapat digunakan melapisi bagian luar loyang bongkar pasang.
Langkah – Langkah Cara Membuat Cheese Cake
Langkah pertama adalah melelehkan atau mencairkan mentega tawarnya dengan cara dipanaskan sampai cair.
Siapkan satu tempat dan tuang tepung terigu lalu mentega tawar yang sudah dicairkan. Aduk aduk sampai semua bahan tercampur rata.
Panaskan susu cair sebentar sampai mendidih dan masukkan cream cheese yang sudah dipersiapkan. Kocok sebentar kedua bahan tersebut.
Masukkan telur ayam dan garam dapur beryodium,yang sudah disiapkan kedalam adonan pertama lalu kocok ketiga bahan tersebut sampai setengah mengembang.
Masukkan gula pasir dan keju permesan yang sudah dipersiapkan ke dalam adonan tepung dan telur diatas. Kocok kembali semua bahan sampai mengembang.
Campur adonan tepung dan cheese cake nya dan aduk aduk sampai semua bahan benar benar tercampur rata.
Siapkan loyang yang akan dipakai dan beri alas kertas roti bagian dalam dan aluminium foil 2-3 lapis untuk bagian luarnya supaya tidak bocor.
Masukkan adonan cheese cake ke dalamnya dan taruh lagi ke dalam loyang biasa yang diberi air.
Kemudian masukan adonan cheese cake ke dalam oven dan atur suhunya jangan sampai terlalu panas atau sekitar 155 – 165 celcius selama 37-43 menit.
Setelah cheese cakenya matang, jangan dikeluarkan dulu dan biarkan agak dingin di dalam oven.
Kemudian setelah dingin, keluarkan loyang dan masukan sebentar ke dalam lemari pendingin sebelum dilepaskan dari loyang bongkar pasang supaya tidak rusak.
Bagaimana menurut teman teman cara membuat cheese cake diatas? Mungkin buat teman teman yang belum pernah mencobanya kelihatannya agak susah. Tetapi kalau sudah dikerjakan ternyata cara membuat cheese cake cukup mudah dan sederhana lho.
Memakai loyang bongkar pasang memang sangat diperlukan agar mempermudah mengeluarkan kue dan untuk mencegah tekstur kue cheese cake rusak mengingat teksturnya yang sangat lembut.
Mungkin itu saja yang saya deskripsikan tentang cara membuat cheese cake kurang lebihnya, ataupun ada tutur kata dalam membuat cheese cake yang salah saya mohon maaf sekian dan sampai jumpa di artikel berikutnya.
Keju yang umumnya digunakan untuk membuat cheese cake adalah keju krim, namun dapat juga digunakan keju lainnya seperti cottage cheese, ricotta, mascarpone, neufchâtel ataupun keju quark.
Cheese cake untuk pada umumnya diberi hiasan buah yang segar, krim dan lapisan gula. Bagian dasar dari cheese cake dapat diisi dengan biskuit graham, kacang yang dihancurkan, ataupun bahan lainnya yang bertekstur rapuh.
Walaupun disebut cake atau bolu, cheese cake bukan merupakan sejenis kue bolu melainkan dapat dikategorikan sebagai pai atau custard yaitu campuran telur dan susu yang dipanggang atau dimasak dengan air panas dan menjadi kental akibat proses koagulasi protein telur.
Cara Membuat Cheese Cake Lembut dan Enak Sederhana
Resep membuat cheese cake dapat dipanggang ataupun tidak dipanggang. Resep membuat cheese cake yang menggunakan telur pada umumnya dipanggang untuk mematangkan telur tersebut. Sementara itu, gelatin dapat digunakan untuk membuat cheesecake yang tidak dipanggang. Baik dipanggang maupun tidak, cheesecake harus disimpan di lemari es terlebih dahulu sebelum disajikan.
Sejarah Cheese Cake
1. Yunani Kuno
Cheese cake yang pertama kali dibuat oleh bangsa Yunani kuno. Cheese cake di Yunani yang terkenal adalah cheesecake Apician yang dibuat oleh Apicius, Aristoxenean, dan Philoxenean.
Selain itu terdapat juga cheesecake lain yaitu Euchylous yang mengandung buah yang dikeringkan dan Bazyma yang terbuat dari tepung, madu, buah ara kering dan kenari.
Pada 776 SM, terdapat cheese cake disajikan kepada para atlet pada ajang Olimpiade pertama. Pada zaman itu, cheesecake dibuat dengan menggunakan keju lembut dari susu kambing dan susu domba. Keju tersebut dicampur dengan tepung terigu, telur, dan madu, kemudian dipanggang.
2. Romawi
Pada saat bangsa Romawi menjajah Yunani, resep dan cara pembuatan cheesecake mulai dikenal oleh bangsa tersebut. Mereka pun menamai cheesecake dengan sebutan placenta, dan sebagian yang lain menyebutnya libum. Libum sering dibawa oleh orang-orang Romawi ke kuil untuk diberikan sebagai persembahan kepada dewa -dewa mereka.
Resep pembuatan libum pernah ditulis oleh Marcus perteus cuso (234-149 SM) yang merupakan seorang politikus asal Roma Dalam risalahnya yang berjudul “De Agricultura” atau “De Re Rustica“, ia mencatat bahwa libum dibuat dengan menggunakan keju yang dihancurkan, tepung, dan telur.
Kue libum dimakan ketika masih hangat dan menggunakan keju yang asin rasanya. Tekstur dari kue libum memiliki kesamaan dengan cheesecake panggang modern, yaitu bagian tengahnya lembut dan permukaannya berwarna coklat keemasan.
Hidangan Romawi lainnya yang disebutkan oleh Marcus Porcius Cato adalah savillum yang mengandung tepung, keju, telur, madu, dan biji poppy. cara membuat cheesecake lainnya ditulis oleh Athenaeus, seorang penulis asal Yunani, pada 230 M. Di samping menggunakan bahan-bahan dasar seperti keju dan tepung, ia menambahkan madu dalam resep yang ditulisnya.
3. Spanyol
Cheesecake yang ada di Spanyol pada umumnya disebut dengan Tarta pasiega atau Torta pasiega. Hidangan ini ditambahi dengan madu dan air dari bunga jeruk Tarta pasiega seringkali dihidangkan pada Hari Raya Paskah dan sudah ada sejak abad pertengahan.
Selain pada Tarta pasiega, terdapat juga hidangan cheesecake lain yang disebut Quesada pasiega yang berasal dari wilayah Cantabria dan Quesada asturiana untuk hidangan yang sama dari Asturias Quesada pasiega menggunakan keju segar dari susu sapi sedangkan Quesada asturiana menggunakan keju dari susu kambing.
Sebelum lanjut ke cara pembuatan chesee cake kita baca terlebih dahulu beberapa varian chesee cake yang ada diseluruh dunia berikut ada beberapa uraian tentang varian chesee cake yang ada diseluruh dunia.
Sebenarnya masih banyak sejarah yang belum saya cantumkan diartikel diatas silakan coba cari sejarah chesee cake diartikel lainnya.
Jika saya mencamtumkan terlalu banyak takut pembaca menjadi bosan dengan membaca yang hanya bacaan diatsas. Sebelum ke cara pembuatan chesee cake alangkah baiknya kita mengenal varian chesecake yang ada d idunia.
Varian Cheese Cake yang Ada Diseluruh Dunia
Cheese cake merupakan salah satu kue yang paling banyak digemari oleh masyarakat dunia selain tiramisu dan blackforest. Cheese cake menjadi pilihan kue yang tepat buat kamu yang tak terlalu suka makanan manis karena cita rasa cheese cake ini gurih cenderung asin. Kue ini terbuat dari campuran gula, telur, susu, dan pastinya keju.
Ada banyak jenis keju yang digunakan untuk cheese cake yaitu cottage cheese, ricotta, dan mascarpone. Cheese cake digemari bukan hanya karena citarasanya, tapi juga teksturnya yang lembut dan lumer di mulut.
Tapi tahukah kamu kalau ternyata ternyata ada banyak varian cheese cake di dunia ini tergantung masing-masing negaranya. Lantas apakah bahan-bahan pembuatnya, tekstur, bentuk, dan citarasanya sama? Yuk, kita lihat dulu!
1. New York Cheese Cake
Cheese cake yang paling terkenal di dunia adalah New York cheese cake yang yang berasal dari Amerika. New York cheese cake terbuat dari campuran krim keju, krim asam, telur, dan gula. Pada bagian bawah biasanya diberi remahan crakers yang dipadatkan.
New York cheese cake memiliki tekstur yang padat namun lembut. Awalnya New York cheese cake tidak memiliki tambahan topping di atasnya, namun karena cita rasa krim yang terlalu kuat, maka mulailah ditambahkan aneka buah-buahan segar di atasnya untuk menetralisir rasa enak.
2. Japanese Cheese Cake
Selain New York, cheese cake yang terkenal di dunia adalah Japanese cheese cake. Berbeda dengan New York cheese cake yang memiliki tekstur padat, Japanese cheese cake memiliki tekstur yang ringan dan cukup berongga dan teksturnya sangat lembut seperti kapas sehingga sering mendapat julukan “cotton cheese cake”.
Jika kamu bandingkan dengan cheese cake yang berasal dari negara lain, Japanese cheese cake ini tak hanya beraroma dan bercita rasa keju, tapi juga ada aroma dan rasa vanila di dalamnya.
3. French Cheese Cake
French cheese cake alias cheese cake asal Perancis ini memiliki tampilan yang polos di bagian atasnya karena hanya diberi tambahan gelatin sehingga terlihat lebih glossy. French cheese cake adalah cheese cake yang mengguanakan keju neufchatel sebagai bahan utamanya.
Tekstur French cheese cake sangat ringan dan lembut karena ditambahan meringue alias kocokan putih telur. French cheese cake punya ukuran yang lebih kecil dibanding cheese cake lainnya karena hanya memiliki tinggi sekitar 2,5 hingga 4 cm saja.
4. Italian Cheese Cake
Italia ternyata tak hanya punya tiramisu cake saja yang enak, tapi juga cheese cake yang lezat. Cheese cake di Italia menggunakan campuran keju ricotta atau mascarpone, gula atau madu, vanili, tepung roti sehingga membuat tekstur kue ini kering dan padat.
Cheese cake banyak kamu temukan di daerah Florence dan Roma. Di Italia, cheese cake disantap bersama dengan minuman espresso atau disajikan pada saat perayaan-perayaan khusus.
5. Kasekuchen
Jika dilihat sekilas saja, cake ini tidak terlalu mirip dengan cheese cake kebanyakan. Kasekuchen merupakan chesee cake yang berasal dari negara Jerman. Dinamakan kasekuchen karena ‘kase’ dalam bahasa Jerman berarti keju dan ‘kuchen’ berarti kue.
Jadi jika digabungkan memiliki arti kue keju. Kasekuchen menggunakan jenis keju quark sehingga teksturnya cukup padat. Sementara pada bagian bawahnya ada remah biskuit yang dipadatkan.
6.Ostekake
Masih di benua Eropa, ada negara Swedia yang punya cheese cake dengan cita rasa yang lebih creamy dan tekstur yang padat namun lembut. Cheese cake di Swedia dinamakan ostekake atau ostakaka.
Nama ini diambil dari bahasa Swedia yakni ‘ost’ yang berarti kue dan ‘kaka’ yang berarti keju. Tak seperti pembuatan cheese cake lainnya, ostekake ini dibuat dengan cara mengentalkan susu segar menggunakan “rennet” untuk memisahkan susu menjadi bagian yang lebih padat.
Setelah dikentalkan, susu kemudian dipanggang dengan diberi remahan crakers di bagian bawahnya.
7. Tiropita
Terakhir ada tiropita yang tampilan dan teksturnya jauh berbeda dengan cheese cake dari negara-negara lain. Tiropita merupakan cheese cake yang berasal dari Yunani. Tiropita ini dibuat dengan cara membungkus keju dengan adonan phyllo lalu dipanggang hingga matang.
Phyllo yang merupakan pastry khas Yunani yang terbuat dari campuran tepung dan air yang digiling hingga halus. Keju yang digunakan pada cheese cake ini adalah keju feta dan ricotta.
Tekstur tiropita sangat garing dan renyah di bagian luar, tapi saat kamu menggigit bagian dalamnya maka kamu akan menemukan kelembutan teksturnya.
Itu dia beberapa varian cheese cake di seluruh dunia yang mimin rangkumkan buat para pembaca yang suka membaca. Lanjut kecara pembuatannya.
Cara Membuat Cheese Cake
Kita dapat mengetahui, anak anak pun suka dengan jenis cake lembut dengan cream cheese ini. Salah satu produsen jajanan anak anak dengan cermat menyingkapi hal ini dengan mengeluarkan jajanan cheese cake yang ternyat cukup mendapat tanggapan positif, tidak hanya dari anak anak bahkan saya sendiri pun juga sering membelinya.
Mungkin cara membuat cheese cake memanglah kalah populer dengan cara membuat chesee cake lainnya, seperti tiramisu cake, cake brownies, rainbow cake, lapis surabaya atau cara membuuat chesee cake lainnya. Tapi jika masalah cita rasa, cheese cake dengan cream cheese ini tidak kalah enak dan lezat lho.
Di beberapa restauran atau toko kue terkenal, seperti harvest, cake factory atau yang lainnya memang menyediakan cheese cake yang dengan mudah bisa kita beli. Tetapi tentu saja kalau setiap hari kita membelinya pasti akan sangat memboroskan keuangan kita bukan. Sebenarnya dalam cara membuat cheese cake ini tidak terlalu susah kok.
Uraian Tentang Cara Membuat Cheese Cake
cara membuat chesee cake
Asal kalian paham dalam penggunaan bahan – bahan yang digunakan komposisinya tepat dan mengerti tips cara membuat cheese cake yang benar, teman teman pasti bisa membuatnya sendiri di rumah. Selain dipanggang, ternyata ada cara membuat cheese cake dengan di kukus yang cara membuatnya sangat mudah dan sederhana. Tetapi saat ini kita akan belajar cara membuat cake cream cheese yang dipanggan dulu.
Walau cara membuat cheese cake mudah dan cukup sederhana, ada hal yang harus di perhatikan supaya hasil jadinya nanti benar benar lembut dan sempurna walau sebenarnya jenis chesee cake satu ini bukan termasuk jenis kue yang adonanannya mengembang saat di panggang.
Untuk proses pemanggangan, sebaiknya teman teman tidak mengatur suhu oven terlalu tinggi supaya benar benar matang sempurna. cara membuat cheese cake berbebeda denagan yang lain, cara mengocok telur dan cream cheese nya tidak boleh bersamaan supaya tekstur kuenya nanti tidak keras sebagian atau dikenal juga dengan kue bantat.
Setelah cheese cake matang jangan langsung dikeluarkan, biarkan dingin di dalam oven baru kemudian taruh di lemari pengingin supaya lebih enak. Nah, untuk lebih jelasnya, kalian dapat melihat bahan cheese cake yang dibutuhkan dan cara membuatnya di bawah.
Bahan Bahan Untuk Membuat Cheese Cake Lembut Sederhana
Seperti resep cake lembut lainnya, bahan utama yang dibutuhkan adalah tepung terigu yang mempunyai kandungan protein rendah kurang lebih sebanyak 130 gram. Kalau perlu tepung diayak terlebih dahulu supaya benar benar halus.
Keju yang berbentuk cream cheese kualitas dengan yang bagus kurang lebih sebanyak 200 gram saja. Teman teman bisa membeli atau membuat nya sendiri di rumah.
Telur ayam ukuran sedang besar kurang lebih sebanyak 5 butir.
Gula pasir yang berwarna putih atau agak kuning kualitas bagus kurang lebih sebanyak 200 gram. Jangan gunakan gula pasir kuning yang jelek karena aroma tebunya bisa merusak cita rasa kue cheese cakenya.
Unsalted Butter atau dikenal juga dengan mentega tawar kurang lebih sebanyak 130 gram saja.
Keju parmesan atau keju keras untuk menguatkan aroma dan rasa cheese nya kurang lebih sebanyak 1 sendok makan saja.
Susu cair kurang lebih sebanyak 160 ml saja.
Garam dapur yang beryodium secukupnya atau sesuai selera.
Kertas roti secukupnya untuk alas loyang.
Gunakan aluminium foil yang dapat digunakan melapisi bagian luar loyang bongkar pasang.
Langkah – Langkah Cara Membuat Cheese Cake
Langkah pertama adalah melelehkan atau mencairkan mentega tawarnya dengan cara dipanaskan sampai cair.
Siapkan satu tempat dan tuang tepung terigu lalu mentega tawar yang sudah dicairkan. Aduk aduk sampai semua bahan tercampur rata.
Panaskan susu cair sebentar sampai mendidih dan masukkan cream cheese yang sudah dipersiapkan. Kocok sebentar kedua bahan tersebut.
Masukkan telur ayam dan garam dapur beryodium,yang sudah disiapkan kedalam adonan pertama lalu kocok ketiga bahan tersebut sampai setengah mengembang.
Masukkan gula pasir dan keju permesan yang sudah dipersiapkan ke dalam adonan tepung dan telur diatas. Kocok kembali semua bahan sampai mengembang.
Campur adonan tepung dan cheese cake nya dan aduk aduk sampai semua bahan benar benar tercampur rata.
Siapkan loyang yang akan dipakai dan beri alas kertas roti bagian dalam dan aluminium foil 2-3 lapis untuk bagian luarnya supaya tidak bocor.
Masukkan adonan cheese cake ke dalamnya dan taruh lagi ke dalam loyang biasa yang diberi air.
Kemudian masukan adonan cheese cake ke dalam oven dan atur suhunya jangan sampai terlalu panas atau sekitar 155 – 165 celcius selama 37-43 menit.
Setelah cheese cakenya matang, jangan dikeluarkan dulu dan biarkan agak dingin di dalam oven.
Kemudian setelah dingin, keluarkan loyang dan masukan sebentar ke dalam lemari pendingin sebelum dilepaskan dari loyang bongkar pasang supaya tidak rusak.
Bagaimana menurut teman teman cara membuat cheese cake diatas? Mungkin buat teman teman yang belum pernah mencobanya kelihatannya agak susah. Tetapi kalau sudah dikerjakan ternyata cara membuat cheese cake cukup mudah dan sederhana lho.
Memakai loyang bongkar pasang memang sangat diperlukan agar mempermudah mengeluarkan kue dan untuk mencegah tekstur kue cheese cake rusak mengingat teksturnya yang sangat lembut.
Mungkin itu saja yang saya deskripsikan tentang cara membuat cheese cake kurang lebihnya, ataupun ada tutur kata dalam membuat cheese cake yang salah saya mohon maaf sekian dan sampai jumpa di artikel berikutnya.